SEKARKIJANG.SRAGEN – SMA Negeri 1 Sragen (SMANSA) masih menjadi sekolah favorit di Kabupaten Sragen Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Hampir tiap tahun lebih dari seratus siswa SMANSA masuk perguruan tinggi negeri (PTN), baik melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP), maupun Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT).
Dari catatan SMANSA tahun 2024 ini, siswa yang lolos melalui jalur SNBP sebanyak 56 siswa dan lewat SNBT 46 siswa. Itu belum termasuk siswa yang masuk PTN melalui jalur mandiri. “Tahun 2024 ini siswa lulusan SMANSA yang diterima SNBP sebanyak 56 siswa, paling banyak diterima UNS sebanyak 29 siswa, kemudian UGM sebanyak 21 siswa, berikutnya diterima di PTN lainnya,” kata kepala SMAN 1 Sragen Sukarno SPd, MSi.
Sedangkan siswa SMANSA yang lolos PTN lewat jalur SNBT sebanyak 46 siswa, paling banyak diterima di UNS 11 siswa, berikutnya Universitas Diponegoro 7, Universitas Jenderal Soedirman 4, UPN Jogjakarta 4, UGM 3, UB 3, Unesa 3, Universitas Tidar 3, UIN Kalijaga 2 dan PTN lainnya. “Alhamdulillah yang lolos PTN lewat jalur SNBT juga banyak yaitu 46 siswa. Jalur mandiri juga banyak,” ungkap mantan kepala SMAN 3 Sragen tersebut.
Sukarno menjelaskan, SMANSA telah membangun iklim akademis yang bagus sehingga kegiatan belajar dan mengajar (KBM) berjalan maksimal. Hal itu didukung oleh sarana dan prasaran yang menunjang kegiatan KMB siswa. “Iklim akademis SMAN 1 Sragen sudah berjalan baik. Kami tetap berusaha untuk mempertahankan iklim akademis yang terus berkembang,” terangnya.
Selain itu, SMANSA juga memiliki strategi dan taktik yang tepat untuk menyiapkan siswanya bersaing dalam SNBP maupun SNBT, juga jalur yang lain. “SMAN 1 Sragen banya diterima di UGM, UNS, UNDIP lewat jalur SNBP karena kualitas siswanya memang dipercaya kampus-kampus tersebut,” terang pria yang kini menjadi nahkoda sekolah yang berjuluk SMA Brilian tersebut. (wahyu).
