SEKARKIJANG – Alumni SMAN 1 (SMANSA) Sragen kembali melanjutkan aksi sosial droping air bersih ke daerah yang kekeringan air sebagai efek dari elnino yang membuat kemarau makin panjang. Bahkan, droping air dilakukan langsung ke rumah-rumah warga. Itu yang dilakukan Mohammad Nur Aji Shodiq yang dibantu dr Wisnu Retnaningsih, Irwan Giant dan Suprawesti.
Droping air dari Pulang Kandang 97 telah dilakukan Kamis 21 September 2023 di Kecamatan Mondokan, tepatnya di Desa Jekani Dukuh Tlebuk RT 19. Pengiriman kedua dua trip di Desa Jekani juga pada tanggal Jumat, 22 September 2023 yaitu Dukuh Sidorejo RT 21 dan Dukuh Tlebuk RT 19. Terakhir Sabtu tanggal 23 September 2023 tetap di Desa Jekani Dukuh Sidorejo RT 20 satu trip dan Desa Gumantar Dukuh Kenteng RT 15 satu trip.
“Kita sudah beberapa kali melakukan droping air bersih di Kecamatan Tangen. Hari ini kita bersama-sama teman-teman yang tergabung dengan Pulang Kandang 97 naik ke Kecamatan Mondokan untuk droping air langsung,” kata Mohammad Nur Aji Shodiq, salah satu pentolan Pulang Kandang 97.
Bahkan, sebelumnya, Mohammad Nur Aji Shodiq minta kepada para anggota Pulang Kandang 97 untuk membawa gallon. “Yang punya galon bisa dibawa. Nanti itu digunakan droping air bersih langsung ke rumah-rumah warga,” ungkapnya.
Benar adanya, selain mengisi penampung air besar milik warga juga disiapkan galon-galon air yang didistribusikan langsung ke rumah warga. “Ini bukan pencitraan tetapi ini benar-benar kemanusiaan,” ujar pria yang ikut nyaleg pada pemilu legislatif Sragen ini. Apalagi, wilayah Mondokan tidak termasuk daerah pemilihannya Mohammad Nur Aji Shodiq. ‘
Dokter Wisnu Retnaningsih, anggota Pulang Kandang 97 yang kini menjadi direktur RSUD Sukowati Tangen Sragen menjelaskan dorping air tidak hanya dilakukan Alumni SMANSA Sragen angkatan 97 saja. ‘Droping air yang kita lakukan ini bersamaan dengan donatur yang lain. yang mengatur BPBD dan PMI Kabupaten Sragen jadwalnya,” kata Dokter Wisnu Retnaningsih.
Irwan Budi Santoso, anggota Pulang Kandang 97 lainnya menambahkan bahwa sampai saat ini kebutuhan air bersih warga makin banyak. “Dari info warga, kebutuhan air bersih makin banyak karena yang terdampak kekeringan juga makin luas,” ungkap pria yang sehari-hari dinas di Dinas Pendidikan Sragen tersebut.
Suprawesti, anggota Pulang Kandang 97 lainnya juga menegaskan bahwa anggota Pulang Kandang 97 siap untuk urunan lagi. “Kalau belum turun hujan, kita coba gali donasi lagi untuk droping air bersih lagi,” ujarnnya. (ridwan)