SEKARKIJANG.JEMBER – Politeknik Negeri Jember (Polije) mengimplementasikan pembelajaran Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan memaksimalkan potensi pariwisata yang belum banyak disentuh di Kabupaten Jember. Salah satunya pengembangan wisata alam river tubing di Desa Rowosari Kecamatan Sumberjambe.
Tim Matching Fund (MF) Polije berkolaborasi dengan Bumdes Rowosari mengembangkan wisata alam river tubing yang kini menjadi destinasi wisata alam baru di Kabupaten Jember. Tim pelaksana MF tahun 2023 Polije terdiri dari para dosen dari latar belakang disiplin yang berbeda. Ketua pelaksana MF Polije adalah Dr. Muksin, SP., M.Si, dengan para anggota Prawidya Destarianto, S.Kom, M.T ., Dhyani Ayu Perwiraningrum, SKM.,MPH., Muhamad Farhan, S.Par.M.Sc., Andi Muhammad Ismail, S,ST., M.Si., dan Theo Mahiseta Syahniar, S.Pt., M.Si
Polije sendiri memiliki pengalaman dalam pengembangan agrowisata, penguatan ketahanan pangan desa. “Adanya permasalahan kesenjangan yang dihadapi oleh Desa Rowosari di sisi yang lain menjadi landasan logis sekaligus strategi bagi Polije dan desa Rowosari untuk untuk saling bekerja sama,” kata Ketua pelaksana MF Polije adalah Dr. Muksin, SP., M.Si.
Menurut Dr. Muksin, SP., M.Si Desa Rowosari memiliki potensi alam tinggi. Salah satunya memiliki destinasi pariwisata yaitu air terjun Tujuh Bidadari. Selain potensi tersebut beberapa produk hortikultura unggulan berlimpah, antara lain buah durian, alpukat, kopi, tanaman pangan, serta produk sayuran. “Rowosari juga memiliki beraneka ragam tumbuhan sumber pangan lokal. Sumber daya air cukup melimpah merupakan daerah aliran sungai hulu yang berasal dari sekitar gunung Raung,” imbuhnya.
Pemanfaatan air sebagai sumberdaya potensi usaha perikanan dan usaha lainya belum maksimal. Secara keseluruhan. Sumberdaya alam yang belum dimanfaatkan maksimal menjadi indikasi belum berdampaknya kegiatan wisata pada peningkatan pendapat masyarakat desa. Untuk itu, dibangun hubungan mutualisma antara Polije dan Bumdes Raung Desa Rowosari. Kerjasama Polije dan Bumdes Raung terwujud diaktualisasi dalam bentuk Pengembangan agrowisata yang berbasis pada tata kelola dan pencapaian serta penguatan ketahanan pangan keluarga, serta fasilitasi pembelajaran bagi mahasiswa dan kinerja dosen.
Kerjasama dalam skema pendanaan dana padanan Matching Fund tahun 2023, melalui platform kedaireka.id yang diluncurkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi dan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek. “Platform Kedaireka bertujuan untuk membuka wadah kolaborasi agar proses invensi, inovasi, dapat bergerak lebih cepat ke sebuah produk yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat luas,” ujarnya.
Wisata river tubing adalah salah satu jenis wisata air yang menggunakan ban untuk mengarungi sungai. Wisata ini biasanya dilakukan di sungai-sungai yang berarus ringan, sehingga wisatawan dapat menikmati keindahan alam sungai dengan aman. “Tujuan utama wisata river tubing adalah untuk menikmati keindahan alam sungai,” imbuhnya. ‘
Selain itu, wisatawan juga dapat melihat secara langsung flora dan fauna yang ada di sekitar sungai, serta merasakan sensasi mengarungi sungai dengan ban karet. Wisata river tubing juga dapat menjadi sarana olahraga dan rekreasi yang menyenangkan. Wisatawan dapat berolahraga dengan mengayuh ban karet, serta bersantai dan melepas penat di tengah-tengah keindahan alam sungai.
Lahirnya Wisata river tubing desa Rowosari telah disambut antusias oleh warga. Rute wisata river tubing rowosari menyusuri sungai desa rowosari yang berhulu dari daerah aliran sungai (DAS) hulu gunung Raung dan bermuara pada daerah sumber Jambe. Dengan merogoh kocek Rp. 60.000, pengunjung akan mendapatkan sarana river tubing yaitu ban karet, rompi pelampung, deker/ pelindung siku tangan dan lutut kaki.
Dari titik berangkat di wisata air terjun, para pengunjung akan difasilitasi sarana transportasi “mobil kelinci” yang nyaman. Selanjutnya pengunjung akan menikmati jalur yang ditempuh pada paket wisata ini hampir sepanjang 1 km. Pengunjung akan menikmati serunya aliran sungai Rowosari yang amat jernih dan sejuk. Serta pemandangan alam yang sangat asri perdesaan. Disamping itu, di akhir kegiatan pengunjung akan difasilitasi makan dan minum khas desa. (wahyu)
