SEKARKIJANG.JEMBER – Bupati Jember Muhammad Fawait menghadiri pelantikan akbar pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Jember, pengurus Korps HMI-Wati (KOHATI) dan pengurus Badan Pengelola Latihan (BPL) Cabang Jember periode 2025-2026 di Pendapa Wahyawibawagraha pada Sabtu, 26 April 2025.
Acara pelantikan ini mengusung tema “Menguatkan Sinergi HMI Cabang Jember dalam Mewujudkan Kader Progresif, Berintegritas dan Responsif terhadap Tantangan Zaman”. Pelantikan disaksikan sekitar 200 anggota HMI dan anggota Korps Alumni HMI (KAHMI) di Kabupaten Jember dan sekitarnya.
Bupati Fawait didampingi Ketua DPRD Kabupaten Jember Ahmad Halim, Dandim 0824 Jember Letkol Arm Indra Andriansyah, Kapolres Jember AKBP Bobby Adimas Candra Putra, S.H., S.I.K., M.Si. Termasuk sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Jember.
Saat memberikan sambutan, Bupati Fawait menegaskan sebagai salah seorang yang pernah berkiprah di HMI. “Hari ini Kabupaten Jember telah menorehkan sejarah, seorang aktivis mahasiswa menjadi bupati,” tutur Bupati Fawait mengawali sambutannya. Bupati Fawait berproses di HMI saat kuliah di Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Airlangga Surabaya.
Menurut Bupati Fawait, HMI telah menelurkan para pemimpin bangsa. Bupati Fawait yakin sepuluh tahun kedepan ada aktivis HMI yang saat ini dilantik menjadi pengurus HMI Cabang Jember akan menjadi pemimpin Bangsa Indonesia.
“Saya ucapkan selamat kepada Adinda Ahmad Ridwan Ketua HMI Cabang Jember yang dilantik dan jajarannya,” ujar Gus Fawait usai acara pelantikan. Juga kepada Hanny Hilmia Fairuza ketua Kohati dan jajarannya serta kepada Muhammad Faisal, ketua Badan Pengelola Latihan (BPL) HMI Cabang Jember dan jajarannya.
Bahkan, Bupati Fawait menjelaskan Kabupaten Jember telah menorehkan sejarah seorang mantan aktivis mahasiswa menjafi Bupati Jember. Untuk itu, Bupati Fawait mengingatkan agar pengurus HMI tetap kritis dan progresif dalam menjalankan peran sebagai organisasi mahasiswa, meskipun pelantikan berlangsung di pendapa resmi pemerintah daerah. “Negara dibangun dari jiwa mahasiswa. Presiden Prabowo Subianto pun tidak alergi terhadap kritik. Oleh sebab itu, kritik yang membangun sangat penting untuk mendorong kemajuan bangsa,” ujarnya.
Bupati Fawait juga berharap para aktivis HMI dan organisasi lainnya untuk memberikan kontribusi dalam pembangunan Kabupaten Jember untuk mewujudkan Jember Baru Jember Maju.
Ketua Umum HMI Cabang Jember, Ahmad Ridwan menegaskan komitmen pengurus baru untuk membawa HMI semakin dekat dengan masyarakat dan isu-isu strategis di Jember. “Kami akan berusaha keras untuk menjalankan Amanah organisasi sebaik-baiknya. Termasuk siap bersinergi konstruktif dengan pemerintah daerah,” ujarnya. (gama)
